Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia. Dengan
berkomunikasi, manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam
kehidupan sehari-hari di rumah tangga, di tempat pekerjaan, di pasar, dalam
masyarakat atau di mana saja manusia berada. Tidak ada manusia yang tidak akan
terlibat dalam konunikasi.
Pengertian komunikasi dibagi menjadi 3 yaitu:
a. Komunikasi sebagai Seni (Art)
Komunikasi sebagai seni maksudnya
adalah bagaimana caranya mempunyai unsure keindahan dalam berkomunikasi, karena
setiap orang memiliki seninya sendiri-sendiri sehingga dalam berkomunikasi pun
setiap orang mempunyai cara yang berbeda-beda. Dengan adanya seni, komunikasi
yang dilakukan akan menarik perhatian yang melihat/penerima pesan.
b. Komunikasi sebagai Keterampilan
(Skill)
Keterampilan
didalam interaksi komunikasi setiap komunikator memiliki keterampilan sendiri
baik bagus ataupun tidak. Dalam menyampaikan informasi, komunikator yang
terampil akan mudah ditangkap pesan yang akan disampaikan oleh yang menerima
informasi. Ada juga yang sebaliknya, yaitu komunikator yang kurang terampil
dalam menyampaikan pesan, sehingga, penerima pesan menjadi tidak mengerti apa
yang telah disampaikan oleh komunikator. Selain terampil dalam hal penyampaian
pesan, diperlukan juga keterampilan dalam mengenal informasi yang disampaikan.
c. Komunikasi sebagai Ilmu (Sains)
Definisi
komunikasi secara keilmuan setiap manusia memiliki potensi diri yaitu berpikir
(intelektualitas yaitu wawasan atau pengetahuan tentang sesuatu), perasaan
(emosionalitas yaitu empati, simpati, dan antipasti). Untuk mengungkapkan
pikiran dan perasaan dapat dilakukan melaui bersikap.
Sebelum membahas atau memahami
komunikasi lebih jauh, hal mendasar perlu diketahui adalah definisi komunikasi
itu sendiri.
Konseptualisasi Komunikasi
Komunikasi dimaknai sebagai
proses-peristiwa-transaksi simbolis. Maksudnya adalah didalam suatu proses,
terjadi peristiwa dan didalam peristiwa terjadi transaksi simbolis.
1. Komunikasi sebagai Tindakan Satu
Arah
Komunikasi
sebagai proses linier, pesan mengalir dari pengirim dan berakhir pada penerima
(source oriented communication).
Definisi
Komunikasi menurut Harold Laswell adalah “Who says what in which channel to
whom with what effect?” yang artinya siapa menyatakan apa melalui saluran apa
kepada siapa dengan pengaruh apa. Source-Massage-Channel-Receiver-Effect,
artinya adalah pengirim dapat menyampaikan pesan melalui saluran. Saluran yang
dimaksud disini adalah pendengaran atau penglihatan. Setelah itu pesan dapat
ditangkap oleh penerima.
Setiap
komunikasi yang disampaikan pasti ada tujuannya. Jadi, komunikasi merupakan
pengiriman pesan dari satu atau sekelompok orang ke orang atau kelompok orang
lainnya.
2. Komunikasi sebagai Interaksi
·
Komunikasi sebagai suatu proses sebab-akibat, atau
aksi-reaksi yang arahnya bergantian.
·
Terjadi interaksi antara komunikator dan komunikan karena
adanya umpan balik (feed-back, feed-back ini menentukan efektivitas komunikasi.
·
Komunikasi adalah proses penyimpanan pesan dari sumber
kepada penerima sehingga tercapai kesamaan pengertian tentang pesan tersebut.
Komunikator menyampaikan pesan melalui saluran kepada
komunikan. Selanjutnya penerima juga memberikan umpan balik kepada komunikan
melalui saluran.
· Efektivitas komunikasi digambarkan
oleh feed-back yang diberikan oleh penerima pesan. Semakin sama pengertian yang
diterima, dan disampaikan antara komunikator dan komunikan, maka semakin
efektiv komunikasi tersebut.
· Dalam poin-poin ini penekanan ada
pada feed-back yang diberikan oleh komunikan.
Proses
komunikasi
- Encoding yaitu simbol-simbol yang
ingin disampaikan dalam berkomunikasi agar apa yang ingin disampaikan dapat
diterima.
Komunikator (source) akan diencoding
menjadi pesan kemudian melalui channel disampaikan kepada komunikan (receiver).
Selanjutnya komunikan akan mendecode (respon) terhadap pesan yang diterima
kepada komunikator.
- Sumber / komunikator memiliki ide
yang digambarkan dalam symbol-simbol (pesan-pesan yang akan disampaikan ke komunikan melalui
saluran, setelah pesan diterima, kemudian ada respon yang dikembalikan kepada
sumber (feed-back). Komunikan menyimpan dalam bentuk simbol-simbol pula.
3.
Komunikasi sebagai Transaksi
·
Komunikasi dipandang sebagai proses pembentukan makna oleh
dua orang atau lebih. Bukan hanya sekedar mengerti symbol itu, tapi juga
mengerti makna symbol tersebut.
·
Komunikasi adalah proses pembentukan makna diantara dua
orang atau lebih (Stewart L. Tubbs dan Sylvia Moss).
·
Komunikasi bersifat dinamis, terjadi penafsiran perilaku
antara pihak yang terlibat dalam komunikasi dengan bahasa verbal maupun non
verbal. Komunikasi adalah berbagai informasi antara dua orang atau lebih
(Donald Byker dan Loren Anderson).
·
Misalnya ketika seseorang sedang mendengarkan pesan, pada
saat yang sama dapat mengirimkan pesan secara verbal / non verbal (menyela,
mendehem, mengangguk, mengantuk, dan mengangkat bahu, dll).


Decoding-encoding
Dalam posisi ini, komunikasi
bersifat dinamis. Terjadi penafsiran baik secara verbal maupun non verbal.
Sehingga jika sumber dan penerima 1 saling menukarkan informasi kepada sumber
dan penerima 2, maka informasi yang dimiliki masing-masing orang akan bertambah
atau sama, bukannya berkurang, karena informasi merupakan buah pikiran.
Misalnya kita memiliki satu buah
pikiran, kemudian dipertukarkan maka minimal buah pikiran yang kita miliki akan
menjadi 2.
Perbedaan Komunikasi Linier,
Komunikasi Interaksi dan Komunikasi Transaksi
Pada dasrnya komunikasi linier dan komunikasi interaksi itu
sama, perbedaannya adalah komunikasi linier belum ada reaksi dari informasi
yang diberikan, sedangkan komunikasi interaksi sudah ada umpan baliknya
meskipun persepsinya sudah benar atau masih keliru.
Untuk komunikasi transaksi, umpan balik dari penerima
informasi sudah dapat dimaknai dengan benar (pertukaran pemahaman) dan proses
ini lebih dinamis dari komunikasi sebelumnya. Selain itu, sudah ada pertukaran
makna, tidak hanya memaknai sendiri saja. Komunikasi tansaksi ini menempatkan
penerima pesan dan pemberi pesan pada posisi yang sejajar.
Unsur Komunikasi (Model Berlo)
1. Source; communication skill,
attitudes, knowledge, social system, culture. Unsur ini merupakan pihak
(seseorang/kelompok) yang menciptakan-mengirimkan pesan.
2. Massage; elements, content,
treatment, structure, code. Unsur kedua ini merupakan terjemahan gagasan
kedalam kode simbolik (bahasa/isyarat).
3. Channel; seeing,hearing, touching,
smelling, tasting. Unsur ketiga ini merupakan medium yang menbawa pesan dan
berhubungan dengan panca indra.
4. Receiver; communication
skill,attitudes, knowledge, social system, culture. Unsure keempat ini
merupakan pihak (seseorang/kelompok) yang menjadi sasaran komunikasi.
Semakin banyak indra kita (sebagai channel) yang dilibatkan
dalam berkomunikasi maka akan berakibatsemakin baik komunikasi tersebut.
1 komentar:
Borgata Hotel Casino & Spa - Jet Black Friday Deals
Get the best deals on 창원 출장샵 Borgata Hotel Casino & Spa 순천 출장마사지 - Jet Black Friday deals and upgrade 밀양 출장샵 your trip 나주 출장마사지 Borgata Hotel Casino & Spa in Atlantic City, NJ 평택 출장마사지 on JH Marriott
Posting Komentar